Dua Armada Kapal Militer Angkut Keluarga Korban Pesawat Lion Air untuk Tabur Bunga di Perairan Karawang


Hari ini akan diselenggarakan doa bersama untuk para korban pesawat Lion Air PK-LQP di perairan Karawang, Jawa Barat.

Sekitar 750 anggota keluarga korban difasilitasi menuju ke lokasi dengan armada KRI Banda Aceh dan KRI Banjarmasin dari dermaga Komando Lintas Laut Militer, Tanjung Priok, Jakarta Utara. 

Setiap keluarga yang tengah dirundung duka itu didampingi petugas. Ruangan kapal yang mengangkut korban Lion Air sudah didesain sedemikian rupa untuk membuat mereka nyaman.

Selain doa bersama, agendanya nanti adalah tabur bunga di lokasi pesawat jatuh.


Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Nugroho Budi Wiryanto di Jakarta International Container Terminal, kemarin,  mengatakan TNI AL memfasilitasi kegiatan doa bersama.

"Kita berdoa di TKP. Keluarga korban agar bisa melihat langsung TKP dan setelah itu kita melanjutkan pencarian," kata dia.

Nugroho mengatakan Basarnas akan terus fokus pada pencarian korban sampai seluruhnya ditemukan. Pencarian diutamakan untuk korban jiwa jatuhnya pesawat nahas Lion.

"Kita dalami lagi di situ area 250 meter. Banyak temuan di situ. Kita fokus pada korban jiwa. Kita tingkatkan lagi, minta teliti lagi menemukan korban," kata dia.

Untuk pencarian di permukaan seperti di area pantai Tanjung Pakis, kata dia, juga akan terus diintensifkan. Pencarian mencakup 15 kilometer. []



Sumber : Akurat.co
Editor : Rafly Puhi

Komentar

Postingan Populer